Palu, Sulawesi Tengah. Sekretaris Badan kesatuan bangsa dan politik daerah provinsi sulawesi tengah mengikuti kegiatan soasialisasi pemanfaatan data informasi indeks daya saing daerah (IDSD) tingkat provinsi sulawesi tengah tahun 2024 yang di selenggarakan oleh Brida sulteng di aula nagaya BRIDA. Rabu (5/06/2024).
Kegiatan sosialisasi menghadirkan direktur fasilitasi dan pemantauan riset dan inovasi daerah (FPRID) pada deputi Bidang Riset dan Inovasi Daerah (RID) BRIN Lukman Shalehaddin.
Lukman shallahudin, menjelaskan bahwa adanya riset dan inovasi daerah harus membentuk ekosistem, peran dan segala pihak sangat dibutuhkan banyak aspek yg harus saling menguatkan diantaranya seperti kebijakan,
Dengan adanya kolaborasi antara BRIN dan Pemda, akan banyak hal yang bisa dilakukan salah satunya yaitu pemanfaatan informasi IDSD untuk kajian rekomendasi kebijakan dan dasar perencanaan pembangunan daerah.
Terdapat empat komponen atau instrument dalam indeks daya saing yaitu lingkungan pendukung SDM, pasar, dan ekositem inovasi, selain itu juga terdapat 12 (dua belas) pilar dengan masing- masing pilar memuat 63 ( enam puluh tiga) indikator dilevel provinsi dan 48 (empat puluh delapan) indikator dilevel kab/kota.
Dengan meningkatkan indikator-indikator yang lemah dan membuat program atau kegiatan dengan memperhatikan kekuatan pada indikator yang kuat untuk mengurangi permasalahan yang masih ada pada indikator yang lemah, Ujar Lukman Shallahudin.
Sumber: PPID Bakesbangpol Prov Sulteng.
